Posted: 16 Dec 2015 06:53 PM PST
Alpukat adalah satu dari sekian banyak tanaman buah yang cukup populer dikalangan masyarakat Indonesia. Tekstur buahnya yang lembut dan rasanya yang gurih, menjadikanya banyak dikonsumsi oleh semua kalangan. Selain rasanya yang enak, buah alpukat juga kaya akan gizi yang penting bagi tubuh.
Meskipun banyak tumbuh di beberapa wilayah Indonesia, ternyata buah alpukat bukan asli tanaman Indonesia. Tanaman dengan nama ilmiah Persea Americana Mill ini diperkirakan berasal dari amerika tengah, menyebar kebeberapa wilayah amerika,dan asia. Alpukat masuk ke-indonesia sekitar abad 18 (Bappenas, 2000). Tekstur tanah dan juga iklim yang cocok, menjadikannya tumbuh subur di beberapa wilayah Indonesia seperti jawa (sunda, jawa tengah, jawa timur), dan sebagian wilayah sumatera.
Nama daerah
Untuk setiap daerahnya, alpukat memiliki nama yang berbeda, diataranya: alpukat, alpuket, apuket, jambu wolanda (sunda /Jawa barat), alpokat (Jawa), pookat atau advokat ( Lampung), pokat, jamboo pokat (batak) (sindriani dan suminarsih, 1997).
Taksonomi tanamanKingdom: Plantae Deskripsi tanaman
Pohon tumbuh hingga mencapai 20 meter. Akar tanaman tunggang, batang berkayu dengan warna coklat, memiliki banyak cabang, ranting ditumbuhi rambut halus. Daun tunggal, bentuk bulat telur dengan bagian pangkal dan ujung runcing, sedangkan bagian tepi rata. Panjang daun 10-20 cm, lebar 3-10 cm, warna daun muda kemerahan dan berambut rapat, warna daun tua hijau dan gundul. Tumbuh berdesakaan pada ujung ranting, daun bertangkai dengan panjang 1,5-5 cm. Bunga majemuk, berkelamin ganda, warna kuning kehijauan, ukuran 5-10 mili meter. tumbuh pada ujung ranting. Buah bulat atau bulat telur,warna hijau atau hijau kekuningan dengan bintik-bintik ungu / ungu. Panjang buah 5-20 cm. buah masak memiliki tekstur lunak dengan rasa gurih. Warna daging buah yagn masak berwarna hijau muda dekat kulit, dan kuning muda dekat biji. Biji tunggal, bentuk bulat dengan keping biji putih kemerahan, biji berdiameter 2,5-5 cm (BPPT, 2005).
Kandungan gizi dan senyawa dalam alpukat
Alpukat dikenal sebagai tanaman buah dengan kandungan gizi dan senyawa aktif yang sangat bermanfaat bagi tubuh.
Kandungan gizi buah alpukat
Dalam buah alpukat terdapat kandungan gizi yang cukup lengkat seperti: kalori, protein, lemak tak jenus, karbohidrat, garam mineral (kalsium, fosfor, besi, mangan, magnesium, kalium), air, dan vitamin (A, B1, dan C). Selain itu,terdapat beberapa zat dan senyawa penting seperti Beta-sitosterol, saponin, alkaloid, flavonoid, klorofil, polifenol, quersetin, glutation, lemak tak jenuh tunggal oleat (Omega-9).
Kandungan senyawa biji alpukat
Biji alpukat memang tidak banyak mengandung gizi, tapi terdapat sejumlah senyawa aktif yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh serta mengatasi berbagai masalah pada tubuh baik karea penyakit atau gangguan lainnya. Senyawa dalam biji alpukat diantaranya: tanin, oleat, linoleat, asam linolenat.
Kandungan senyawa daun alpukat
Daun alpukat banyak mengandung senyawa seperti, polifenol, flavonoid, saponin, alkaloid, quersetin, dan gula alkohol persiit (Yuniarti, 2008).
Manfaat alpukat untuk kesehatan
Kandungan gizi dan senyawa aktif dalam alpukat ( daun, buah, dan biji) dapat memberikan sejumlah efek farmakologis yang bermanfaat bagi tubuh. Berikut sejumlah manfaat dari alpukat dengan memanfaatkan bagian-bagian tersebut sebagai obat.
Manfaat buah alpukat
Manfaat biji alpukat
Manfaat daun alpukat
Sumber :
|
You are subscribed to email updates from Tanaman Obat Herbal Keluarga. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
0 komentar :
Posting Komentar